Ini Dia Makna dari Pakaian Adat Takwo

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on telegram

Pulau Kalimantan yang menjadi salah satu pulau terluas di Indonesia, dihuni oleh berbagai suku bangsa yang memiliki keanekaragaman budaya, lho. Keanekaragaman budaya tersebut memiliki keunikannya tersendiri dan berbeda dengan budaya dari daerah lain. Salah satunya, adalah pakaian adat Baju Takwo. Baju takwo merupakan salah satu pakaian adat yang digunakan oleh masyarakat Kutai dalam acara pernikahan. Dulunya, baju takwo hanya dipakai oleh bangsawan atau para penari saat mengikuti upacara adat, namun sekarang masyarakat umum pun bisa mengenakannya sebagai baju pengantin.

Baju takwo sendiri terbagi menjadi 3 jenis, yaitu Takwo Biasa yang merupakan simbol dari baju adat perempuan khas suku Kutai, lalu Baju Takwo Sebelah atau biasa disebut Takwo Setempik yang merupakan simbol dari baju adat laki-laki suku Kutai, dan terakhir Takwo Kustim, yang dimana baju ini merupakan simbol untuk berpasangan oleh laki-laki dan perempuan keturunan bangsawan. Baju Takwo Kustim biasanya dikenakan oleh perempuan dan laki-laki pada saat peringatan hari penobatan raja hingga perkawinan putra putri raja. Ketiga jenis baju Takwo sendiri berarti kostum yang artinya kebesaran atau yang berarti pakaian kebesaran bangsawan suku Kutai.

Untuk warna, baju adat Kutai Takwo Kustim berwarna hitam yang kainnya merupakan kain beludru ataupun linen yang dilapisi dengan les/ukiran seperti bordir berwarna emas untuk menambah kemewahan pada pakaian ini. Les atau ukiran tersebut disebut buluh yang berarti ukiran emas seperti bulu pada sayap burung yang diukir di tengah jelapah dan kancingnya yang juga berwarna emas. Untuk bagian bawahnya pakaian laki-laki, mereka akan mengenakan dodot bermotif batik yang dimana dodot ini hanya boleh dikenakan oleh seorang sultan ataupun pangeran. Bagi perempuan, bagian bawahnya tetap mengenakan rok kurung yang disebut tapeh dengan motif batik dari Jawa, karena mereka pendatang pertama yang sangat berpengaruh pada masa itu. Selanjutnya, untuk aksesoris tambahan, baju adat Kutai Takwo ini akan ditambahkan jubah atau pin bagi seorang keturunan dari kerajaan langsung maupun keluarga bangsawan.

Baju adat Takwo Kutai dalam acara pernikahan. (sumber: kebayaglamar.blogspot.com)

So, gimana nih Jeneholic? Sekarang, kamu sedikit banyak jadi paham kan apa makna dibalik baju adat Kutai Takwo ini? (*)

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on telegram

Artikel Lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *